Interjections (Kata Seru) Dalam Bahasa Inggris
Tapi interjections sendiri sangat sering digunakan terutama dalam percakapan.
Kata seru umumnya ditulis dengan tanda seru dalam bentuk tulisan, seperti kata Oh! Atau Ah!.Berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan kata seru dalam Bahasa Inggris.
Kata seru Ah!
Biasanya digunakan sebagai ungkapan pada saat menyadari sesuatu.Contoh: “Ah, now I understand.”
Sebagai ungkapan pada saat merasakan kesenangan.
Cohtoh: “Ah, that feels good.”
Sebagai ungkapan pada saat pasrah atau menyerah.
Contoh: “Ah well, it’s hard, I give up.”
Sebagai ungkapan pada saat terkejut.
Contoh: “Ah! I did it!”
Kata seru Alas!
Sebagai ungkapan pada saat merasa dukacita atau malang.Contoh: “Alas, my cat is dead.”
Kata seru Dear!
Sebagai ungkapan pada saat merasakan kemalangan.Contoh: “Oh dear! Does it hurt?”
Sebagai ungkapan pada saat merasa terkejut.
Contoh: “Dear me! what a surprise.”
Kata seru Eh!
Sebagai ungkapan pada saat meminta pengulangan.Contoh: “It’s hot today.” “Eh?” “I said it’s hot today.”
Sebagai ungkapan pada saat menanyakan sesuatu.
Contoh: “What do you think of that, eh?”
Sebagai ungkapan pada saat terkejut.
Contoh: “Eh! Really?”
Sebagai ungkapan pada saat meminta persetujuan.
Contoh: “Let’s go, eh?”
Kata seru Er!
Sebagai ungkapan pada saat merasa penasaran.Contoh: “Lima is the capital of . . . er . . . Peru.”
Kata seru Hello!
Sebagai ungkapan pada saat memberikan salam.Contoh: “Hello John, how are you today?”
Sebagai ungkapan pada saat merasa terkejut.
Contoh: “Hello! My car’s gone!”
Kata seru Hey!
Sebagai ungkapan pada saat meminta perhatian.Contoh: “Hey! Look at me everyone!”
Sebagai ungkapan pada saat terkejut atau gembira.
Contoh: “Hey! What a good idea!”
Kata seru Hi!
Sebagai ungkapan pada saat member salam.Contoh: “Hi! What’s up?”
Kata seru Hmm!
Sebagai ungkapan pada saat merasa penasaran, ragu atau tidak setuju.Contoh: “Hmm. I’m not sure.”
Kata seru Oh!
Sebagai ungkapan pada saat merasa terkejut.Contoh: “Oh! You’re here!”
Sebagai ungkapan pada saat merasa kesakitan.
Contoh: “Oh! I’ve got a toothache.”
Sebagai ungkapan pada saat memohon.
Contoh: “Oh, please say ‘yes’!”
Kata seru Ouch!
Sebagai ungkapan pada saat merasakan sakit.Contoh: “Ouch! That’s hurts!”
Kata seru Uh!
Sebagai ungkapan pada saat merasa ragu.Contoh: “Uh. . . . I don’t know the answer.”
Kata seru Uh-huh!
Sebagai ungkapan pada saat merasa setuju.Contoh: “Shall we go?” “Uh-huh!”
Kata seru Umm!
Sebagai ungkapan pada saat merasa ragu.Contoh: “85 divided by 5 is . . . Umm . . .17”
Kata seru Well!
Sebagai ungkapan pada saat merasa terkejut.Contoh: “Well! I didn’t see it coming.”
Sebagai ungkapan pada saat bergumam.
Contoh: “Well, . . what did he say?”
Dimensi Bahasa Inggris
"Semangat menebar manfaat."
Post a Comment for "Interjections (Kata Seru) Dalam Bahasa Inggris"